Tanpa Timnas Indonesia, Grup C Tetap Panas! Persaingan Ketat Australia, Bahrain, dan Arab Saudi
RAKYATMEDIAPERS.CO.ID - Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia semakin menarik dengan persaingan sengit di Grup C.
Meski Timnas Indonesia tidak lagi berkompetisi untuk posisi runner-up, tiga tim besar—Australia, Bahrain, dan Arab Saudi—berjuang keras untuk memperebutkan tempat kedua di grup ini.
Seiring dengan berjalannya waktu, ketiganya menunjukkan kemampuan yang luar biasa, dan persaingan mereka semakin memanas.
Meskipun Indonesia hanya bisa menyaksikan pertandingan dari luar lapangan, setiap pertandingan yang melibatkan Australia, Bahrain, dan Arab Saudi memberikan dampak yang besar bagi peringkat klasemen sementara.
Siapapun yang bisa meraih kemenangan di laga-laga berikutnya, mereka akan memiliki peluang besar untuk tetap bertahan di posisi kedua, yang menjadi tempat untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Persaingan Australia, Bahrain, dan Arab Saudi
Kedatangan Australia ke babak kualifikasi Piala Dunia 2026 menyuguhkan harapan besar bagi mereka.
Setelah melewati beberapa laga dengan hasil yang tidak mengecewakan, mereka kini bertengger di posisi kedua Grup C.
Australia berhasil mencatatkan kemenangan atas China dengan skor 3-1 pada laga yang dihelat di Adelaide Oval pada 10 Oktober 2024.
Kemenangan ini memastikan mereka mendapat total lima poin dari empat pertandingan yang telah dilalui.
Namun, Australia tidak bisa terlalu nyaman. Posisi mereka masih terancam oleh tim-tim yang mengintai dari belakang.
Salah satu rival terberat mereka adalah Arab Saudi. Pada saat yang sama, Bahrain juga tidak boleh diremehkan, mengingat status tuan rumah yang mereka pegang dalam pertandingan berikutnya.
Australia: Tugas Berat untuk Mempertahankan Posisi
Sebagai tim yang sudah mengumpulkan lima poin, Australia diharuskan memenangkan laga tandang melawan Arab Saudi untuk bisa memperkokoh posisi kedua mereka.
Jika Australia berhasil mengalahkan Arab Saudi, mereka akan mengumpulkan total delapan poin dan akan memastikan diri tetap berada di posisi kedua di klasemen Grup C.
Namun, dalam dunia sepak bola, tidak ada yang bisa dipastikan.
Dengan pertahanan yang solid dan serangan yang tajam, Arab Saudi bisa saja memberikan kejutan.
Apalagi, mereka sedang dalam performa yang cukup stabil dan telah berhasil mendapatkan poin yang sama dengan Australia.
Namun, Arab Saudi memiliki defisit gol yang sedikit lebih buruk (-1), sementara Australia mencatatkan selisih gol positif (+1).
Sebuah kemenangan atas Australia, meskipun dengan skor tipis, akan memberi mereka kesempatan besar untuk naik ke posisi kedua, dengan syarat mereka mencatatkan selisih gol lebih baik.
Arab Saudi: Kesempatan untuk Meraih Posisi Kedua
Arab Saudi, yang saat ini berada di posisi ketiga dengan lima poin, memiliki peluang besar untuk melampaui Australia dan bahkan Bahrain jika mereka bisa meraih kemenangan.
Di bawah arahan pelatih Herve Renard, tim "Green Falcons"—sebutan untuk timnas Arab Saudi—memiliki potensi yang sangat besar.
Namun, tantangan terbesar mereka adalah absennya pemain andalan, Salem Al Dawsari, yang cedera.
Walaupun kehilangan Al Dawsari, Arab Saudi tetap bisa berbangkit.
Mereka memiliki skuad yang solid, termasuk pemain-pemain kunci yang mampu memberikan kontribusi besar.
Jika Arab Saudi mengalahkan Australia di kandang, mereka akan meraih total delapan poin dan akan menyalip Australia dalam klasemen.
Bahrain: Peluang Besar Menanti di Depan Mata
Bahrain juga memiliki peluang untuk melejit ke posisi kedua.
Saat ini, Bahrain berada di posisi ketiga dengan lima poin, hanya terpaut satu poin dari Australia dan Arab Saudi.
Memiliki defisit gol -4, Bahrain harus bekerja keras untuk bisa memperbaiki peringkat mereka, terlebih lagi dengan kemenangan di laga berikutnya.
Bahrain dijadwalkan menghadapi China di pertandingan yang akan berlangsung di Bahrain National Stadium.
Sebagai tuan rumah, Bahrain tentu diunggulkan untuk meraih kemenangan.
Apalagi, China saat ini berada di posisi yang cukup sulit di klasemen dengan defisit gol yang cukup besar—tercatat sudah kebobolan 13 gol di Grup C.
Namun, Bahrain tidak bisa hanya bergantung pada kemenangan mereka atas China.
Agar bisa naik ke posisi kedua, Bahrain harus memenuhi beberapa syarat. Jika Bahrain menang atas China, mereka harus berharap agar laga Australia melawan Arab Saudi berakhir imbang.
Selain itu, Bahrain juga harus memastikan bahwa mereka mencatatkan selisih gol yang lebih baik dari kedua tim tersebut.
Timnas Indonesia: Menunggu Perkembangan
Bagi Timnas Indonesia, jalan menuju kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin sulit setelah beberapa hasil yang kurang memuaskan di babak kualifikasi ini.
Mereka telah meraih beberapa hasil buruk, dan meskipun semangat Timnas Indonesia tidak pernah surut, peluang untuk bersaing di posisi dua klasemen Grup C hampir mustahil pada saat ini.
Pada laga kelima yang akan datang, Indonesia akan menghadapi Jepang, salah satu tim terkuat di kawasan Asia.
Indonesia tentu dihadapkan dengan tugas yang sangat berat. Jepang adalah tim yang lebih difavoritkan untuk meraih kemenangan.
Namun, meskipun Indonesia meraih kemenangan, mereka hanya bisa mengumpulkan maksimal enam poin, yang berarti posisi mereka di bawah Jepang tetap tidak terhindarkan.
Untuk Timnas Indonesia, satu-satunya harapan sekarang adalah untuk memberikan perlawanan terbaik dan menunjukkan semangat juang yang tinggi dalam setiap pertandingan yang tersisa.
Sementara itu, mereka juga harus menunggu hasil pertandingan antara Australia, Bahrain, dan Arab Saudi yang akan memengaruhi klasemen akhir grup.
Dinamika di Grup C
Melihat persaingan ketat di Grup C, sangat jelas bahwa meskipun Indonesia tidak lagi berkompetisi untuk posisi kedua, grup ini tetap menarik dan penuh dengan kejutan.
Australia, Bahrain, dan Arab Saudi akan saling beradu untuk mendapatkan kesempatan lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Ketiga tim ini memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing, yang membuat setiap pertandingan mereka menjadi sangat penting.
Dengan hanya beberapa pertandingan tersisa, setiap laga akan menjadi penentu nasib masing-masing tim.
Semua mata akan tertuju pada pertandingan-pertandingan mendatang yang bisa mengubah nasib di Grup C.
Australia harus berjuang keras untuk mempertahankan posisinya, sementara Bahrain dan Arab Saudi juga berusaha untuk mengejar dan melampaui mereka.
Di sisi lain, Indonesia harus menunggu sambil terus berusaha memperbaiki performa mereka agar lebih siap menghadapi kualifikasi Piala Dunia berikutnya.
Dengan segala dinamika yang terjadi, jelas bahwa Grup C adalah salah satu grup paling panas dan penuh persaingan sengit di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Semua tim memiliki peluang untuk meraih posisi kedua, dan tidak ada yang bisa memastikan siapa yang akan keluar sebagai pemenang. Hanya waktu yang akan memberi jawabannya.***