Koramil 1606 Tukdana, Indramayu Gelar Pembersihan Selokan untuk Cegah Banjir
Kegiatan Karya Bhakti Koramil 1606 Tukdana, Kodim 0616 Indramayu |
RAKYATMEDIAPERS.CO.ID, Indramayu - Koramil 1606 Tukdana menggelar kegiatan pembersihan selokan di Desa Rancasari, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, Kamis (7/12). Kegiatan ini digelar guna mencegah terjadinya banjir di musim hujan.
Kapten Czi Samsudin Danramil 1606 Tukdana mengatakan, kegiatan ini merupakan instruksi dari pimpinan Kodam hingga Koramil dalam rangka mengurangi risiko bencana alam khususnya banjir. Mengingat minggu ini curah hujan cukup tinggi.
"Kegiatan serupa digelar serentak di seluruh Indonesia. Selain TNI, hadir pula kepolisian, Pemda, dan warga," katanya.
Dalam kegiatan itu, anggota TNI dan warga membersihkan selokan yang tersumbat oleh batang pohon dan sampah plastik. Selokan yang mengalami pendangkalan juga digali agar aliran lancar.
Menurut Danramil, sampah yang berserakan berisiko masuk ke selokan dan menyumbatnya. Ini bisa memicu terjadinya banjir. Sehingga, penting untuk membersihkan selokan dan lingkungan sekitar.
Diketahui, selokan yang dibersihkan merupakan salah satu selokan utama pengendali banjir di Desa Rancasari. Kondisinya sudah dangkal dan banyak tersumbat sampah sehingga debit air tidak lancar.
Dalam kegiatan itu, puluhan personel TNI dibantu warga sekitar membersihkan selokan sepanjang 500 meter. Mereka mengeruk endapan lumpur dan sampah dengan menggunakan cangkul.
Sampah-sampah besar seperti batang pohon dan plastik juga disingkirkan agar tidak menyumbat aliran air. Total ada 2 truk sampah berisi material yang berhasil dikeluarkan dari selokan.
“Alhamdulillah setelah dibersihkan kondisi selokan jauh lebih baik. Air mengalir lancar kembali. Ini bisa mencegah genangan dan banjir di musim hujan,” ucap Danramil.
Ia berpesan agar warga tetap menjaga kebersihan lingkungan terutama di sekitar selokan dan sungai. Jangan membuang sampah sembarangan agar tidak terjadi pendangkalan dan penyumbatan.
Dengan kegiatan rutin seperti ini diharapkan risiko bencana banjir dapat ditangani sedini mungkin. Tidak hanya di Desa Rancasari, pembersihan selokan juga akan digelar di desa-desa rawan banjir lainnya.
Ia berharap kegiatan positif ini disambut baik semua pihak. Sehingga daerah lain yang belum tersentuh bisa mencontoh untuk melakukan hal serupa. Dengan bekerja sama dan bergotong royong, diharapkan bisa memberikan kontribusi bagi Kabupaten Indramayu.***